Kentang

Bercak Cokelat Alternaria

Alternaria alternata

Jamur

Ringkasan

  • Bercak cokelat hingga hitam dengan lingkaran kuning di kedua sisi daun.
  • Kemudian, area sel mati membundar atau tidak beraturan, terkadang teksturnya rapuh seperti kertas.
  • Bercak-bercak gelap dengan lingkaran kuning pada buah-buahan muda, kemudian tertutupi oleh jaringan gabus.

Dapat juga ditemukan di

4 Tanaman

Kentang

Gejala

Awalnya, luka terjadi pada daun muda berupa bintik-bintik kecil cokelat hingga hitam dengan lingkaran kuning yang mencolok, seringkali berada di dekat tepian daun. Luka lalu berkembang menjadi area sel mati yang tidak beraturan atau membundar yang meliputi area daun yang luas. Kematian sel dan klorosis dapat menyebar di sepanjang pembuluh daun. Lukanya datar dan muncul di kedua sisi daun. Luka yang lebih tua memiliki tekstur seperti kertas yang rapuh di tengahnya. Buah-buahan yang belum matang menampilkan bintik-bintik gelap yang sedikit cekung dengan lingkaran kuning. Pada buah yang lebih matang, luka dapat bervariasi dari bintik kecil hingga bopeng besar. Kulit buah membentuk pembatas jaringan gabus yang tampaknya telah meletus dari permukaan. Jika jaringan gabus tersebut jatuh, kawah atau bopengnya menjadi terlihat. Buah yang rontok sebelum waktunya umum terjadi.

Rekomendasi

Pengendalian hayati

Fungisida organik yang mengandung tembaga oksiklorida menunjukkan hasil yang baik terhadap bercak cokelat Alternaria. Jika Anda mengetahui segala sesuatu yang dapat membantu menghadapi penyakit ini, silakan menghubungi kami. Kami nantikan informasi selanjutnya dari Anda.

Pengendalian kimiawi

Selalu pertimbangkan pendekatan terpadu berupa tindakan pencegahan bersama dengan perlakuan hayati jika tersedia. Fungisida yang mengandung iprodione, chlorothalonil dan azoxystrobin memberikan kendali yang baik terhadap bercak cokelat Alternaria. Produk-produk yang mengandung propikonazol dan metil tiophanat juga telah terbukti sangat efektif. Patuhi angka konsentrasi yang ditentukan dan pergunakan fungisida dengan jenis tindakan yang berbeda untuk mencegah perkembangan resistensi.

Apa penyebabnya?

Gejala-gejalanya disebabkan oleh jamur Alternaria alternata. Disebarkan oleh spora di udara, baik oleh angin maupun percikan air. Curah hujan atau perubahan mendadak pada kelembaban relatif mendukung produksi dan pelepasan spora dari struktur jamur yang terletak pada ranting, daun atau bercak-bercak buah. Bercak cokelat Alternaria sering menyebar di antara kebun-kebun pada persediaan bibit yang diangkut oleh manusia. Pada daun muda, gejala pertama kali muncul antara 36 dan 48 jam setelah infeksi. Buah tetap rentan hingga 4 bulan setelah kelopak jatuh.


Tindakan Pencegahan

  • Gunakan bibit tanaman sehat dari sumber yang bersertifikat.
  • Berikan pupuk ke tanaman Anda dengan benar untuk meningkatkan ketahanan alami tanaman, tetapi hindari pemupukan nitrogen berlebihan.
  • Berikan pengairan yang baik ke lahan karena kekurangan air atau penyiraman berlebih dapat menyebabkan keretakan buah.
  • Hindari irigasi curah.
  • Persiapkan aerasi (penganginan) dengan memperbesar jarak tanam.
  • Periksa apakah ada tanda-tanda penyakit di tanaman atau lahan Anda.
  • Pangkas ranting yang terserang untuk memberantas sumber spora dan mengurangi infeksi buah.
  • Pisahkan buah-buahan tua dan dahan mati dari lahan.
  • Pemilahan dan penilaian buah jeruk selama panen dapat menghindari penyebaran penyakit selama penyimpanan dan transportasi.

Unduh Plantix